Aku melihat sebatang besar pohon tua yang menaungi rumput liar
Hijau dan teduh meski tumbuh di padang gersang
Ialah ruh kehidupan, bagi mereka yang hidup di badannya maupun hidup dibawah akarnya
Tapi hama dan gulma datang
Menyesap ruh kehidupan miliknya
Dedaunan pun merangas, ranting-ranting mengering
Beruntung burung-burung, yang tinggal di cabangnya, tersadar
Bersawa kawanannya mereka melawan menelan semua hama, mematikan gulma-gulma
Pohon tua menghijau kembali, ruh kehidupan mengalir, bersama berkah dan rejeki
Tapi, si hama dan gulma hanya mati suri
Lewat dua dasawarsa setelah pohon tua diobati
Gulma dan hama menggila kembali
Merangaskan daun-daun hijau, mengeringkan ranting-ranting kecil, menanduskan tanah dan mengerdilkan buah
pasukan burung tak lagi perkasa, yang muda sering bertikai, yang tua kehilangan paruh dan taji
Lebih parah lagi, gulma dan hama mulai merasuk di jiwa pasukan burung
Mereka kini terjerumus dalam kehidupan yang linglung
Pohon yang harus mereka jaga, kini justru ia buat porak-poranda
bersama gulma dan hama
Tuliskan tanggapanmu tentang Cerita Pohon Tua