Kamu berjanji akan bertemu dengannya malam ini. Dia adalah Adiraja yang kamu cintai, tepatnya setelah malam pertama pertemuan kalian. Dia tidak memiliki wajah yang sama persis di setiap malam. Terka...
Aku tidak pernah tahu kapan pastinya gumpalan karet yang ada di dadaku berbiak. . Yang jelas, sejak aku bertemu dengan Jaime, bajingan yang lebih mirip bengkarung, gumpalan karet ini berkembang sema...
Seperti kilau kuning pada pijar Berhenti percaya pada alkamar, Seperti jantung hatinya tanpa noktah tercemar Berhenti percaya pada makhluk perasa, makhluk berotak makhluk berotak kanan, makhlu...
Kamu tidak bisa marah dengan kekasihmu Maka, meledaklah kepalanya seperti gunung merbabu. Kamu tidak bisa murtad dari kekasihmu Maka, luluh lantaklah tubuh juga jiwamu. Cinta, semengerikan ituk...
Puan, mari segera pulang, sebelum pagi bersulih malam, sebelum jelantang memaksamu menyecap kuldi seperti Hawa. Puan, mari segera pulang, sebelum mangsi menjejak di hatimu, di wajah...
Tuhan telah berbaik hati. Di tahun ketujuh pernikahannya dengan Sugeng, akhirnya Sri bisa mengendus bau ompol di atas kasurnya. Setahun yang lalu, hampir Sri melupakan tentang belas kasih dari T...
Kapal pinisi sang pelaut berlayar. Layar sekunar tujuh, tujuh samudera. Jauh pulau memandang tamsil sekecil mangsi, sekecil keping obsidian. Limas menyaru di antara ganggang biru. Tiang agul...