Inersia
Puisi
Kutipan Puisi Inersia
Karya anakhawa
Baca selengkapnya di Penakota.id
bila sudah sunyata telah datang
menyatakan tubuhnya yang runcing
menombaki di tengah jiwa kami
yang mungkin jiwamu pula
akan tetapi dapat kita bedakan
kapan sadar berkeriapan di pertigaan
dan kapan kelepak sayapnya
memutari awanawan yang jauh

sepongah itu pula mendung pernah
memayungi kita empat puluh waktu
supaya tak basah dari sunyi yang lincah
memotongi hasrat yang lambat terpisah
tapi Tuhan tidak tidur dan akan datang
menghembusi tingkaptingkap langit
dan turun kembali musim menabur-menuai
yang kering dari pijak para gembala

engkau bangunkan kelak mezbah Tuhan
engkau tuangkan anggur ke dalam fana
memabukkan dada di penghabisan kami

Stabat, 2017
05 Mar 2018 16:07
247
Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara
0 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: