apa kamu pernah merasa semua hanya berputar pada sebuah titik
yang akan meniti perlahan-lahan tetapi pasti menjadi sebuah garis
kita pernah di titik dimana lingkaran kita menjadi begitu tebal dan besar
dulu, ada aku dan kamu, dan kita
terlalu cepat? mungkin saja

lalu tiba dimana lingkaran itu mengecil,
warnanya memudar
hilang menjadi serpihan titik-titik lainnya
tak beraturan hingga membuatmu ingin melenyapkannya.
ingin kita hapus, seperti kertas, dengan penghapusnya
titik pun hilang hitamnya, tapi masih berbekas karena sudah terlalu dalam
iya, terlanjur dalam.

suatu hari kau akan ada di lembaran itu lagi,
bertemu titik itu lagi.
saat kita menjadi titik-titik yang lebih baik
kali ini kita tak seberani dulu,
tidak menebal, tidak membesar,
bukan kita, tapi aku dan kamu
ini bukanlah ragu,
hanya aku yang malu di dekatmu,
bergejolak menahan yang kuingin kau tau,
selama ini aku rindu