melangkahkan kaki menuju kolam. saya
agak khawatir. muka air begitu tenang.
muka saya banjir, hati saya pasang.
badan saya benamkan pelan-pelan.
jari-jari saya percaya pada bibir kolam.
angin menggigit, gigi menyanggit.
anda berkata: "gaya saya, gaya bebas!"
"betul, anda sampai ke seberang sana?" tanya saya.
"begitu luas saya punya nafas", anda membalas.
mulut saya mengatup-membuka.
menelan sebanyak-banyak udara.
lambung kembung, badan tak kunjung mengapung.
kedalaman hijau oleh keramik belum disikat.
pedih mata karena jernih air klorin.
saya memandang ke seberang sana.
gaya saya: gaya dada. sepasang paha katak.
melesat maju minim kecipak, redam riak
di tiap gerak menginjak.
2019