DI GEDUNG TUA
Puisi
Kutipan Puisi DI GEDUNG TUA
Karya penyair
Baca selengkapnya di Penakota.id
Di gedung tua kita menunggu
atau berharap kepada yang lewat.
Tapi engkau melihat sapu terbang
meniti cahaya bulan.

Dan aku pun mengingat sebuah topi komprang
yang hampir menutupi wajah seorang perempuan.
Kulihat hidung bangir yang tak biasa.

“Barangkali itu si nenek sihir.
Atau hanya pengemis yang malang.
Tapi malam ini kerajaan bagi dia
bergaun hitam dan hati kelam.”

Perempuan itu tidak berkata apa-apa
hanya bisa ketawa.
Apa lagi yang bakal terjadi
apabila mendung jam dini hari?

“Mungkin dari kolong langit
akan terdengar keloneng kijang
yang menjemput seperti maut.”
25 Feb 2018 22:01
475
Tangerang, Kota Tangerang, Banten
0 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: