Kau pernah membaca Kisah Sebuah Celana Pendek yang ditulis Idrus bertahuntahun silam
Betapa berharganya sebuah celana diantara masa perang yang merenggut hak kerja para pemuda
Perut lebih baik diisi dari pada mati dengan pakaian baru yang tidak perlu amat untuk dibeli
Dan malam ini aku bertemu Kusno untuk kali kedua, untuk kali ketiga, berulangkali
Kali kedua pada etalase celana toko pakaian lama yang masih layak pakai
Kali ketiga pada wajahwajah yang tercermin dalam toko itu memantulkan pelangan yang hilirmudik seperti khusyuk memantau dengan detail pada kainkain yang tergantung pada kainkain yang pasrah dalam etalase
Dan akhirnya aku bertemu Kusno berulangkali setelah sepakat membawa pulang dengan sejumlah mahar Celana Kepar 1001 buatan Italia yang bermetamorfosis dari putih menjadi kuning setelah itu di naptol menjadi abuabu tidak berhenti sampai disitu celana ini lalu dihias dengan pewarna pakaian dan disulap menjadi biru gelap
Dari semua perjalanan itu tidak ada yang lebih indah dari celana yang telah memiliki nyawa pemiliknya yang akan tetap hidup sampai fungsi celana beralih menjadi keset selamat datang.
Yogyakarta, 2020