Selangka
Kutipan Puisi Selangka
Karya triskaidekaman
Baca selengkapnya di Penakota.id
Anak di pundak kiriku terbungkuk-bungkuk
Matanya menyusur tanah
Mencari pensilnya
Sambil masih genggam tepi bukunya
Dia turun tebing
Gelantungan di puting
Lalu dia peraskan
Tuliskan tetes demi tetes
Ke buku catatannya
Yang bekertas hitam
~
Anak di pundak kananku tengadah-tengadah
Matanya mencari mukaku
Setelah bukunya hilang
Lalu dia panjat telingaku
Gelayutan di pelipis
Dilukisnya garis-garis
Di sebelah mataku yang meringis
Dengan pensilnya
Rapuh dan tipis
Ia tak peduli
Terus saja
~
Kertas hitam ditelan bayiku
Ujung pensilnya ditelan waktu
~
Ketika malaikat di pundak kiriku mengucurkan baiknya kehidupan untuk bayiku dan malaikat di pundak kananku melukis kejamnya waktu pada wajahku,
Mereka nanar menatapku
Segeralah mereka pulang
Cari-cari cermin
Periksa bahu sendiri
Raba-raba selangka sendiri
Lalu mengingat-ingat
Di linimasa manakah malaikat itu
Mereka biarkan tercecer


Jakarta, 05.03.2018
07 Mar 2018 23:46
186
Jakarta, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
0 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: