Sejarah berulang

Sejarah tentang tumpukan tulang-belulang

Sejarah tentang manusia - manusia yang tiba - tiba hilang

Sejarah tentang "anjing - anjing" yang setia menjilat pantat Sang Raja

.

Sejarah berulang

Menuntut kita untuk bersikap sebagai manusia

Manusia yang tetap bertumpu kepada akal budi

Manusia yang mampu untuk saling mengasihi

Manusia yang mampu untuk menyelematkan manusia lainnya

.

Sejarah berulang

Para badut tak berakal sedang menenteng senjata

Merasa paling berkuasa

Merasa paling berjasa, di dalam lintasan sejarah kemerdekaan tahun 45

.

Sejarah berulang

Ia datang membawa sederet pertanyaan kepada sang Raja :

Kau butuh berapa banyak nyawa lagi ?

Kau butuh berapa banyak darah lagi ?

Kau butuh berapa banyak tumpukan tulang - belulang lagi ?

.

Sejarah berulang

Manusia - manusia tolol yang tak pernah belajar

Dari ribuan peristiwa yang kau tahu hanya tertawa

Tertawa, tertawa dan tertawa lagi

Kau tertawa sembari memekikkan kata: "Indonesia Merdeka"

Kata yang kau sendiri tidak tahu maknanya

Dasar sampah !

Yogyakarta, 18 Maret 2025