Kota dibangun,~
Jalanan menjadi panjang kali lebar~
Lalu tinggi.
~
Yang dikolong biar tidur nyenyak,
Nanti juga tinggal usir.
Bangunan biar di bangun,
Kamu tetap tinggallah di gerobak.
Berpilin-pilin kapalan dikaki,
meski moda transportasi
sudah sempurna diperbaiki.
~
Kan kau tinggal pilih!,~
Mau hidup~ atau mati.
~
Orang lain tinggal bilang,
Itu salahmu sendiri.
Hidup berkalang nasib sial.
~
Siapa yang kau andalkan?~
Tugas pemerintah mengentaskan kemiskinan.
Benar saja,~
Sebentar lagi~ kau di entaskan.
~
Mati.