Hello malam
Bagaimana dengan mulut yang berkata rindu
Bagaimana dengan telinga yang bersuara rindu
Bagaimana dengan kelopak mata yang tak bisa pejamkan rindu
Bagaimana dengan idung yang menyerap nafas rindu yang seolah-olah kini berbau
Aku, takut dengan malam yang penuh rindu
Rindu, yang terlalu rindu padamu
Disudut lemari itu aku dihiaskan kalbu
Dengan sepenggal hati menuju bersatu
Coba katakan padaku, jikalau kau sama
Kaupun merindu, merindu pada diriku
Ku bertanya pada hatiku, semoga dia begitu
Memendam rindu bersaman dengan sebuah cinta.