Pada tanggal 22 Desember 2024 tepatnya pada hari Ahad Pondok pesantren Darussunnah menetapkan liburan akhir tahun sebagaimana biasanya, saya dan teman teman pun gembira setelah menunggu lama hari yang ditunggu tunggu yaitu hari libur, kita pun langsung membereskan barang barang yang perlu untuk dibawa pulang ke rumah, seperti buku yang sudah tidak terpakai dan baju baju yang sudah tidak layak untuk dipakai. Pagi itu juga kami serentak santri Darussunnah melakukan ziarah kubur ke makan Pa kyai Ali Mustafa Ya’kub, dan setelah itu santri sudah bebas untuk pulang ataupun mau dipondok terlebih dahulu, karena saya dan teman teman saya semalam sebelum hari perpulangan begadang jadi kita memutuskan untuk istirahat (tidur) dulu dipondok, saya pun bangun jam 7 dan saya langsung bergegas untuk pulang, karena barang barang sudah dibereskan terlebih dahulu maka saya pun bisa langsung pulang dan tidak perlu membereskan lagi, setelah saya tiba dirumah dan saya langsung mencari kedua orang tua saya dan langsung mencium tangannya, setelah itu saya pun langsung beres beres barang yang saya bawa setelah itu saya mandi, makan, dan sharing sharing pengalaman dipondok kepada orang tua saya, setelah itu aku pun langsung siap siap untuk kepondok lagi karena kita (akt.magnificent) akan melaksanakan kumpul Angkatan yang bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi walaupun sudah liburan, saya pun berpamitan dengan orang tua saya untuk pergi kepondok lagi, setelah sampai saya pun langsung bertemu dengan teman teman lagi baik teman teman yang masih mondok dan yang sudah keluar pondok (pindah) kita pun langsung ketempat yang sudah direncankan yaitu di anti kopi sekitar darussunnah, disana kita ngobrol ngobrol santai sambil bercanda canda, setelah menghabiskan waktu dengan teman teman, kita pun langsung pulang ke rumah masing masing, saya pun dan segenap teman saya memutuskan untuk tidur dipondok karena besok kita masih mempunyai agenda liburan lagi. Adzan subuh terdengar dari telingaku, saya langsung bangun dan mengambil wudhu untuk melaksanakan shalat subuh, setelah shalat subuh karena saya masih mengantuk saya memutuskan untuk tidur lagi Matahari pagi pun menyilaukan mata dan saya pun bangun dari tidur, saya yang mempunyai pribadi rajin pun langsung bergegas untuk mandi dan siap siap untuk melanjutkan agenda liburan yang telah direncanakan, kita bertujuh (alikam,mujahid,fazaidun,isad,daffa,raditya,tegar) langsung pergi menuju rumah saya untuk menaruh barang karena kita bertujuh berencana akan menginap dirumah saya, setelah menaruh barang dikamar saya, kita pun makan untuk mengisi energi kita, setelah itu kita berpamitan kepada orang tua saya untuk pergi ke mall fx Sudirman di Jakarta barat, disana kita menonton bioskop sekaligus mereview mall fx Sudirman karena mall itu besar dan kita ingin tahu ada apa aja sih didalam sini?, film yang kita tonton itu adalah film Modal Nekat, menurut saya film nya bagusbanget dan juga lumayan lucu, saya dan teman teman saya tidak berehenti ketawa tawa dan difilm nya juga terdapat banyak sekali plotwish yang tidak diduga duga, saya sangat merekomendasikan film ini untuk ditonton oleh semua orang di indonesia. Setelah kita merasa cape dengan hari ini kita pun memutuskan untuk pulang, di depan mall kita pun berpisah karena ada sebagian teman teman kita berhalangan untuk menginap dikarenakan ada urusan lain, kita pun berempat langsung pulang ke rumah saya, sesampai nya di rumah kita pun langsung istirahat sambil menonton tv. Tiba tiba pada saat malam hari kita merasakan lapar yang sangat sangat lapar, dan setelah berbincang kecil tentang mau makan apa tetapi tidak ada hasilnya, kita pun memutuskan untyk keluar jalan jalan malam sekalian mencari makan, ditengah tengah jalan karena uang yang kita bawa sedikit jadi kita pergi ke mie gacoan karena harganya terjangkau untuk anak anak yang belum mempunyai pekerjaan seperti kita ini, dan setelah makan di mie gacoan kita langsung pulang ke rumah saya untuk beristirahat (tidur), dan saat pagi hari kita makan dan setelah makan teman teman saya membersihkan kamar saya dan siap siap untuk pergi pulang karena masing masing dari mereka mempunyai urusan masing masing, dan setelah mereka pulang saya pun langsung berkunjung ke rumah saudara saudara saya karena saya belum mengunjungi rumah saudara saudara saya sedari liburan, saya pergi ke rumah nenek saya dan disana banyak saudara saudara seumuran saya lalu saya bermain dengan saudara saudara saya sampai magrib, setelah adzan saya pun pulang dan shalat di rumah, dan pada saat malam hari saudara saudara saya dating ke rumah saya untuk menginap karena sudah menjadi kebiasaan kalau saya pulang dari pondok mereka pasti main ke rumah saya setiap hari karena kita sama sama libur dan bersama sama menghabiskan waktu libur kita, seiring berjalannya waktu sekolah lain pun sudah masuk sekolah lagi dan saudara saudaraku pun masuk sekolah lagi, karena saya orangnya bosenan jadi saya mengajak teman teman pondok untuk bermain dan menginap di rumah saya, saat itu pada tanggal 6 januari 2025 tepatnya pada hari senin, kita berencana akan bermain dan bertemu di Blok M Plaza, karena itu dekat dengan rumah saya jadi saya berangkat sendiri, sedangkan teman teman saya berangkat bareng, tetapi saat siang itu terjadi lika liku yang mengganggu agenda kita, karena yang tadinya kita janjian bertemu abis ashar tetapi karena hujan yang begitu deras dan awet jadi kita bertemu pada jam 5 sore, dan setelah kita bertemu kita pun langsung memutuskan untuk menonton bioskop karena itulah yang sudah kita rencanakan dari awal, film yang kita tonton yaitu Miracle In Cell No.7, film yang bisa membuat kita tertawa, emosi, dan juga sedih sampai merenung, menurut saya film ini sangat bagus untuk ditonton seluruh orang yang ada diindonsia karena sangat bermakna, setelah menonton biskop kita pun pergi untuk mencari makan, tapi disaat perjalanan untuk mencari makan, kita terdapat sedikit kendala, yaitu dompet dari salah satu kita tertinggal di bioskop, mdendengar itu kita pun langsung buru buru lari menuju bioskop, tetapi pintu theater yang tadi kita tempati sudah memulai film lagi, alhasil kita akan menunggu sampai film itu selesai, jadi kita memutuskan untuk ke bawah lagi dan mencari makan, kita pun makan nasi goreng dengan keadaan yang masih tidak tenang, kalua saya sih tenang tetapi teman saya yang kehilangan itu dari mulai makan sampai selesai ia terus berdoa supaya dompetnya ketemu, setelah makan kita pun menunggu theater itu selesai, disitu posisi mall sudah tutup dan sudah gelap semua, sampai sampai kita naik ke lantai atas saja menggunakan lift untuk barang, tibalah kita di bioskop dan dikeadaan seperti ini yang hanya kita lakukan berdoa dan terus berdoa untuk keselamatan dompet teman kita, sebenernya kata teman kita yang kehilangan, ia tidak memikirkan uangnya (biasa orang kaya) tapi yang ia fikirkan yaitu ada beberapa kartu penting yang ada didalam dompetnya, dan saat yang ditunggu tunggu pun tiba, pintu theater sudah terbuka menandakan film sudah selesai, setelah orang orang keluar theater teman kita yang kehilangan pun langsung masuk dengan keamanan disitu, dan setelah kita menunggu didepan, akhirnya dia pun keluar dengan keadaan senang, tersenyum senyum, dan yang pasti bersyukur karena dompetnya ketemu, pelajaran yang dapat kita ambil pada kejadian ini adalah ketika kita berada ditempat umum sebaiknya kita memperhatikan barang barang bawaan kita agar tidak tertinggal dan juga kita tidak rugi karena kehilangan. Setelah itu kita pun langsung memesan gocar untuk pulang ke rumah saya karena sudah larut malam dan juga semua memang sudah merencanakan akan menginap di rumah saya, setelah sampai kita pun langsung istirahat sembari menonton Netflix, kita menonton film action Indonesia yang lumayan baru tetapi sudah muncul di Netflix yaitu The Shadow Strays, film ini sangat bagus karena film ini merupakan gabungan film asia yaitu negara Indonesia dan jepang, setelah menonton film ini karena kita merasakan lapar lagi di tengah malam, kita pun langsung ke dapur untuk memasak apapun yang ada didapur, setelah mencari cari kita menemukan mie instan tanpa berfikir panjang kita langsung merebus mie instan tersebut, kita merebus sebanyak porsi kita berlima, sehabis makan kita pun beberes kamar untuk segera beristirahat, kita lanjut lagi menonton film film sambil menemani kita untuk beristirahat. Pagi pun tiba karena bunda saya sudah berangkat kesekolah untuk mengajar jadi kita bisa dipastikan bangun siang, kita pun bangun dan ketika kita bangun ternyata bunda saya sudah pulang dari sekolahan dan sedang memasak, selesai memasak bunda saya langsung menyuruh kita untuk makan, dan kita pun langsung makan siang sambil menonton Netflix, setelah makan kita pause filmnya karena kita akan membereskan bekas makanan kita dan sekaligus mencuci piring, sehabis melakukan itu semua kita melanjutkan menonton filmnya, karena sudah siang jadi teman teman saya berniat untuk pulang, dikarenakan masih ada agenda lain bersama keluarganya, maka sehabis film selesai teman teman saya pun langsung membereskan kamar saya dan berpamitan dengan orang tua saya, dan setelah teman teman saya pulang saya pun menikmati liburan saya yang sisa beberapa hari ini dengan sepupu sepupu saya yang memang tinggalnya satu gerbang dengan saya, karena fikir saya mau main keluar teman teman dan saudara saudara saya sudah masuk sekolah, jadi saya memutuskan untuk mengakhiri liburan saya ini dengan dirumah saja dan menghabiskan waktu bersama keluarga saya yang tinggal satu gerbang dengan saya, menurut saya liburan kali ini mempunyai kelebihan dan kekurangan tetapi kekurangannya lebih banyak sih, tetapi yang Namanya liburan kita harus nikmati karena liburan itu sesuatu yang sangat menyenangkan apalagi bagi anak pesantren seperti saya dan teman teman pondok saya, liburan itu adalah momen yang paling ditunggu tunggu, karena kita bisa heeling dari tugas tugas dan peraturan yang sangat menumpuk dipondok pesantren.