Aku tahu ini Demokrasi
Dimana setiap lisan bebas bergurau
Aku tahu ini Demokrasi
Dimana peranan rentan berulah
Aku melihat dia berbaris merapat
Menghalau setiap teriakan dari naluri para syetan
Aku melihat dia tegap mematung
Menghalau cacian, berkorban nama besar dan perasaan
Di kotaku, kota kecil yang terbilang sepi
Tiba-tiba mengganas, tak ramah lagi
Di kotaku, kota kecil yang berbalut nama khilafah
Tiba-tiba gaduh, berteriak karena kebebasan itu
Ah, pak polisi ku terbakar
Berguling-guling, berteriak, memohon ampun dari api yang membakarnya
Mereka terdiam, menjauh, hening dengan bau sengit kulit coklatnya yang membara
Ah, pak polisi ku terbakar
Aku berkaca-kaca, menyeka haru
Aku mengutuk para pendemo yang garang itu
Aku marah pada mereka yang sesat karena komando iblisnya
Aku berbisik, "Cianjurku, kau baik-baik saja kan?"
Dedicated to 15th August, 2019