Cermin Santan
Puisi
Kutipan Puisi Cermin Santan
Karya bhatarafana
Baca selengkapnya di Penakota.id

Di udara masuk berjejal

ribuan pujaan dan menyadari

telah lepas juga tangan terkepal

dan bercermin sendiri.


Cermin lewat aroma santan,

kulit ketupat, kue kering, bersalaman,

segala menang dan merapai gapai

seolah datang dan tanduk terurai.


Di pertemuan kesabaran

dan kerinduan, namaNya

adalah gema tunggal peran

dan disebut manusia bertanya,

telah kah menang bertamu

pada kita?


Selalu waktu menjadi

ibu bagi setiap satu

memadu antara

jalan dan perjalanan.


Dan kita tiada apa

dalam seluruhNya.


—Bhatarafana

Mei 2022

Bogor





01 May 2022 07:10
55
1 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: