Dalam kehidupan ini banyak sekali misteri yang harus kita pecahkan, layaknya detektif sherlock. Seperti apa tujuan hidup kita? Apakah jalan yang kita pilih sudah cocok dengan kemampuan kita? Masa depan seperti apa yang akan saya nantikan? Semua pertanyaan ini muncul di benak saya seperti banyaknya bintang di malam hari, dan menemukan semua jawaban itu seperti membayangkan apakah manusia bisa terbang, sangat mustahil. Banyak orang yang mengatakan “ikuti saja arus kehidupan” dan meminta kita untuk tidak bergesa – gesa, tapi di sisi lain banyak orang yang mengatakan “lebih cepat lebih baik” dan mengharapkan kita untuk merencanakan atau merancang masa depan kita lebih awal. Jalur manakah yang lebih baik saya ambil? Apakah tiap jalur akan berdampak berbeda, haruskah saya berpikir ulang berulang kali.
Namun tertulis di Matius 6:34 “Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari.”
Ayat ini mengajarkan saya bahwa semua pertanyaan di benak saya itu hanya menjadi beban saja. Saya membuang waktu memikirkan semua itu tanpa bertindak yang kemungkinan bisa membantu saya untuk satu persatu, pelahan – lahan menjawab semua pertanyaan itu. Dan memiliki harapan akan masa depan saya yang cerah layaknya cahaya di ujung terowongan. Gelapnya terowongan yang mencerminkan saya yang sedang sesat dan tidak mengetahui apa yang saya lakukan. Dan cahaya di ujung yang mencerminkan bagaimana saya sudah berjuang keluar dari gelapnya terowongan itu dan pada akhirnya bisa menemukan tujuan dan masa depan saya yang cerah. Seperti setiap dongeng yang mempunyai tamatan yang bahagia adalah bagaimana saya berharap bagaimana kehidupan saya bisa berbentuk seperti itu.
Seperti tertulis di Mazmur 55:23 “Serahkanlah kuatirmu kepada TUHAN, maka Ia akan memelihara engkau! Tidak untuk selama – lamanya dibiarkan-Nya orang benar itu goyah.”
Dengan semua langkah yang kita ambil, walaupun secepat binatang cheetah atau selambat binatang siput. Marilah kita berdoa kepada Tuhan dan meminta dia untuk selalu bersama kita dengan semua langkah dan pilihan yang kita ambil. Dengan adanya penyertaan Tuhan, kita tau bahwa semua yang kita pilih dengan sungguh – sungguh akan menghasilkan hasil yang terbaik. Apa yang kita tabur itulah yang akan kita tuai, untuk masa depan yang cerah.