Pujangga hadir tibatiba
Memikul sebakul kosakata
Menjajakan sajak,
jua prosa
Tebarkan seberkas pesona
Puan membeli sebutir mimpi
Diletakkannya tanyarupa dalam sekanjang narasi
Waktu berlalu benih romansapun jatuh
Terbenam dalam sukacita
Tertanam bersama candatawa
Rasa tumbuh perlahan
Merambat pelan disinari matahari
dan pantulan sinar bulan
Terpupuk kebodohan remang
Suburkan duri-duri tajam
Ribuan kisah berpadu lugu
Menggorea biru dalam qalbu
Hatipun tersayat sembilu
Mengalirkan dosa-dosa baru
Puan lelah memanen duka
letih mengkonsumsi luka
Dia mencabut paksa rasa
Biar terbebas dari nestapa
Angkat kaki dari ilusi
Pun menanggalkan baitbait puisi
2016