Tatap Terdiam
Puisi
Kutipan Puisi Tatap Terdiam
Karya fahryreza
Baca selengkapnya di Penakota.id
Mengapa kita saling terdiam
Bukankah waktu enggan menunggu barang sedetikpun?
Detik memuai dalam sepi
Satu purnama penuh telah terlewati
Dan kita masih juga terdiam

Sampai tak ada yang sadar
Mengapa hujan turun dilangit yang cerah
Mengelabui matahari yang terus bersinar
Menjaga siang dari kegelapan

Satu dasawarsa telah berlalu
Kita telah bertumbuh dewasa
Tapi masih juga saling terdiam
Memandangi perubahan tubuh
Antara pria dan wanita
Yang terlampau sulit dipahami
23 Oct 2017 09:07
124
0 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: