Pada tanggal 22 tepatnya hari ahad santri Madrasah Darus-Sunnah memulai liburan pondok nya, para santri merasa sangat bahagia karena hari yang ditunggu-tunggu oleh mereka sudah tiba yaitu hari liburan, tapi dihari libur ini mereka harus tetap memanfaatkanya dengan sebaik-baiknya contohnya dengan tidak bermain handphone secara berlebihan dan harus tetap melaksanakan adab-adab yang telah dipelajari di pondok pesantren.
Di awal-awal hari aku memanfaatkan dengan bersih-bersih rumah serta mengecatnya dari ruang depan hingga ruang tamu, di situ memang terasa lelah tapi semuanya terbayar ketika aku melihat hasil karya cat yang sudah kulakukan. Saat dirumah aku ke masjid hanya ketika waktu maghrib dan isya, alasanya karena memang rumah ku dan masjid agak jauh jadi harus memakai motor dan hari-hari selanjutnya aku lalui dengan melakukan hal-hal yang bermanfaat dan aku juga tidak memainkan handphone secara berlebihan.
Saat pertengahan liburan aku tidak banyak berpergian aku hanya banyak menghabiskan waktu di rumah ku bersama keluarga, hal² yang bermanfaat yang aku lakukan seperti membantu membereskan rumah, menjaga adiku saat orang tuaku sedang pergi dan lain-lain.
Hari-hari kian berganti sungguh tak terasa waktu liburan ku sudah tersisa sebentar lagi aku sangat senang karena bisa memanfaatkan waktuiburan dengan sangat baik, jadi aku merasa puas dengan liburan kali ini/liburan tahun baru, aku hanya pergi jalan-jalan 1x yaitu aku pergi ke Bandung bersama keluargaku dan teman² ibuku untuk melaksanakan rafting. Itu merupakan hal yang baru pertama kali aku rasakan memang rasanya awal² agak menakutkan tapi seiring berjalannya waktu itu jadi biasa aja dan aku kulai menikmati permainan tersebut. Disini 1 perahu maximal 5 orang, kebetulan aku berjumlah pas 5 orang dengan keluargaku oleh karna itu aku tidak merasa takut dengan permainan itu, dan malah aku menikmati permainan tersebut.
Selesainya dari bermain rafting itu jam 2 siang, aku langsung bersiap untuk membersihkan badanku baru setelah itu aku lanjut makan siang dengan ayam bakar dan sambalnya, itu adalah lauk terenak menurutku. Setelah itu aku jajan cilok² an disana karena memang saat cuaca dingin sangat nikmat untuk makan cilok disana
Pada pukul 5 sore aku mulai jalan pulang ke rumahku dan aku sempat solat maghrib disana setelah itu baru benar² pulang. Aku sampai dirumah pada pukul 12 malam kurang, aku sudah sangat lelah dan sesampainya disana aku langsung istirahat dan tidur.
Itu merupakan pengalamanku pada liburan akhir tahun ini, ya jika ditanya puas nya aku selalu merasa puas dengan liburan apapun itu, yang penting aku bisa mengistirahatkan pikiran ku yang sudah lelah mungkin. Mungkin itulah sedikit pengalaman ku saat liburan tahun ini semoga liburan selanjutnya semakin seru dari liburan sekarang.
Jadi di sini aku ingin menambahkan sedikit dari cerita liburan ku, aku saat liburan awal-awal hari aku sering sekali tidur di waktu pagi. Tapi itu bukan tanpa alasan itu karna aku menemani salah satu saudaraku karna saat aku baru saja liburan paman ku meninggal dunia. Aku disana merasa sedih karena aku baru diberi kabar oleh orang tuaku saat aku baru bangun tidur, disana aku langsung merasa sedih oleh karena itu setelah shalat subuh aku langsung pergi ke rumah saudaraku karena memang kebetulan rumah aku dan saudaraku cukup dekat, aku kesana untuk membacakan surah Yasin yang mana memang aku disuruh oleh orang tua ku. Singkat nya setelah dikuburkan aku langsung kerumah untuk menemui saudaraku disana aku menenangkan dia karena memang dia masih merasa sangat sedih karena ditinggalkan oleh ayahnya yang tercinta. Akhirnya pada malam hari kami sekeluarga besar mengadakan tahlilan di rumah sohibul musibah di situ dalam waktu 7 hari aku selalu menemani saudaraku saat malam hari sampai-sampai beberapa hari aku tidur di pagi hari tapi itu semua aku lakukan untuk menemani saudaraku. Akhirnya pada saat awal-awal liburan aku harus berada di rumah terlebih dahulu yang awalnya aku ingin bermain ke rumah teman² ku tapi semua itu aku rela menunda nya dan melakukan nya di hari hari yang berikutnya, jadi disini aku ining memberi sedikit pesan bahwa kita harus lebih mementingkan orang yang lebih membutuhkan kita dibanding mementingkan kebutuhan kita sendiri, contohnya seperti aku, aku lebih mementingkan saudaraku daripada pergi bermain bersama teman temanku. Dan pada saat itu juga aku merasa jadi orang yang sedikit berguna karena telah membuat saudaraku tidak terlalu merasa sedih karena kebetulan aku dengan saudaraku memang sangat dekat dari kecil, dan rumah kita bahkan berdempetan jadi tidak heran jika aku sangat dekat dengan saudaraku yang satu itu. Mungkin hanya itu yang ining aku tambahkan dari cerita liburanku yang bermanfaat ini, dan tunggu nanti tentunya aku akan melakukan liburaini, yang lebih baik daripada liburan kali ini, karna aku tidak mau menyia² kan kesempatan yang sangat berarti itu untuk sekedar hanya bermain handphone setiap hari tanpa ingat waktu, Dan inilah semua cerita liburanku pada kali ini yang mungkin sedikit bermanfaat untuku dan untuk orang² disekitar ku. TerimaKasih