oranment
play icon
Monolog Sang Penyair
Puisi
Kutipan Puisi Monolog Sang Penyair
Karya febryansyah
Baca selengkapnya di Penakota.id

Entah suatu kapan rindu datang ke halaman

berbincang denganku, perihalmu yang tak pernah bosan minta dirindu


Ia berbisik panjang, kutulis apa yang ia ucap.

Berbaris, berbait, berima, bernada.


Kutanya "Puisi?"


Ia tetap lanjut berbisik:


Selamat pagi, Tuan Putri.

kubawakan sarapan untukmu, serealia rima yang penuh nada nada


Selamat siang, Tuan Putri.

kubawakan makan siangmu, semangkuk puisi yang kaya akan diksi


Selamat malam, Tuan Putri.

ini kubawakan—aku untukmu.


Pergilah, ke tempat tempat yang kita singgahi. Atau bercerita tentang hujan yang membawa aku dan kau menjadi kita, atau sekadar mengulang kembali kenangan kenangan kecil di halaman rumahmu yang mendandaniku serupa ibu.


Namun yang tersisa kini pun hanya sekadar rindu, yang kau tanam dan liarkan di dalam aku.


Ucapku: kapan kau datang—kembali menuai?




— Tangerang, 2021

calendar
08 Apr 2021 03:02
view
158
wisataliterasi
Jl. Inpres 6 No.69, RT.003/RW.007, Gaga, Kec. Larangan, Kota Tangerang, Banten 15154, Indonesia
idle liked
1 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
close
instagram
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
close
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh:
example ig