Kutipan Puisi
Senja dan Fajar
Karya
fransiscamelanimelanibk
Baca selengkapnya di
Penakota.id
Langit mulai menguning, matahari pun malu bersembunyi dibalik awan..
Terlihat rajutan benang emas mengarsir langit sang pemberi keindahan..
Detik demi detik langit pun berubah menjadi hitam..
Senja pun meninggalkan jejak kerinduan..
Berganti langit, begitupun hari..
Di ufuk timur merekah merah menyikap awan..
Menerangi pagi yang cerah, senja pun sudah tiada dan meninggalkan kerinduan..
Fajar menggantikan senja yang sudah dinantikannya..
Fajar selalu menggantikan senja, senja selalu menantikan fajar..
Kapankah bersama ?, kapakankah bersatu ?
Fajar tidak akan bertemu senja, begitupun senja takkan sempat menyapa fajar..
Senja dan Fajar hadir dalam waktu yang berbeda, tetapi kisah kerinduan dalam hati senja dan fajar takkan pernah terhapus..
Mengarsir kasih, menyapa dan hadir dengan caranya sendiri, memberikan cahaya kasih..
Melengkapi satu sama lain walaupun perbedaan itu tak mungkin bisa disatukan..
Fajar hadir karena merindukan senja..
Senja ada untuk menyempurnakan sang Fajar..
Melani, 2018
#MengarsirKisahKasih
Unduh teks untuk IG story