Kutipan Puisi
Ode untuk Mataku
Karya
glindnst
Baca selengkapnya di
Penakota.id
"Mengapa matanya begitu sipit."
Mata bertanya pada waktu
tetang diriku
~
Aku tak melihat~
Aku memicing~
dan aku berandai-andai~
~
***
~
Mata di kelas juga sipit
ia memicing hingga tak terbit~
Mata di taman juga sipit
ia memicingkan kerinduan agar padang.~
Mata di rumah juga sipit
terpicing dari peluh-peluh yang mengeluh~
Aku berandai-andai~
Aku merabun~
Aku kembali melihat~
Ternyata, waktu juga sipit.
ia bisa pergi~
tanpa membuka mata lagi.
Yusma, 22 Juni 2018
Unduh teks untuk IG story