Para Penjaga
Cerpen
Kutipan Cerpen Para Penjaga
Karya katakakiovina
Baca selengkapnya di Penakota.id

Seseorang dengan langkah gontai berjalan mendekat ke arah kami. Rimbunnya pepohonan di belakang sana menjadi tempat pengintaiannya sejak awal aku dan Adis berada di tepi danau. Masih di posisi yang sama, kami berdua hanya mematung. Memastikan bahwa orang itu hanya sekadar lewat. Tapi, ini jalan buntu. Tidak ada lagi jalan terusan dari sini. Atau orang itu ingin mengambil ikan?


Tapi, tambak ikan ada di seberang sana. Kalau begitu, kesengajaanlah yang membuatnya bisa berada di sini. Apa ingin menyapa kami?

Aku tidak terlalu yakin karena semakin dekat jarak kami, terlihat sebuah benda berkilau berbentuk sabit di tangan kanannya. Pikiran burukku semakin bertambah dengan tatapan dan senyum menyeringainya yang tidaklah ramah untuk ditatap.


"Hahaha ... Sekarang ketahuan kalian. Aku sudah menunggu lama untuk menangkap kalian berdua."


Kurang dari 20 meter, tampaklah jelas kalau dia seorang lelaki yang aku perkirakan berumur 30-an dengan perawakan kurus dan tidak terlalu tinggi. Langkahnya semakin cepat. Meskipun, dengan susah payah dia menyeret kaki kirinya. Aku semakin yakin kami tidak berada dalam situasi yang baik.


"Adis lari!"


Aku menyuruh Adis menjauh karena tempatnya berdiri lebih dekat dengan lelaki itu. Aku mencari sesuatu yang bisa menjadi senjata. Bukan apa-apa, aku memang sempat belajar taekwondo dan karate. Tapi, masalahnya lelaki itu pun memegang senjata tajam. Mataku awas memperhatikan gerak-geriknya. Perlahan aku mengajak Adis bergerak ke arah jalan setapak yang tadi kami lewati dan itu satu-satunya jalan menuju masjid.



01 Jun 2020 11:43
46
Bekasi, Jawa Barat, Indonesia
1 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: