Kutipan Cerpen
Surat untuk masa depan
Karya
keyakey
Baca selengkapnya di
Penakota.id
Hey...~
Maaf aku hanya ingin bercerita padamu,~kita sudah lama tidak berbincang.~ Biar aku saja yang bicara, ~balasanmu cukup lewat telepati saja, karena aku sudah lihai membacamu hehe.
~
Cuman mau bilang kalau...
Aku tidak pernah mengerti.~
Dengan setiap orang yang menjalani hubungan atas nama cinta tanpa sebuah ikatan yang pasti.~
Aku tidak pernah mengerti.~
Dengan setiap orang yang bilang kata cinta sebelum waktunya, ~apa yang mereka sedang lakukan dan pikirkan?~
Aku tidak pernah mengerti.~
Dengan setiap manusia perempuan maupun laki-laki yang lebih menyukai sebuah ketidakpastian itu sendiri, ~keghararan yang terlarang.~
Aku tidak pernah mengerti~, dan ingin mencoba mengerti.~
Karena akupun sama, pernah terjerumus dalam ikatan cinta tanpa kejelasan,~ dan itu tidak lama seusai Allah mengetuk pintu hatiku yang ia selamatkan, ah ~beruntungnya aku!~
Kau tahu apa yang konyol?~
Yang konyol adalah ketika manusia lebih menyukai ketidakpastian itu sendiri dibandingkan dengan sesuatu yang pasti.
Ia akan merengek-rengek, dan merasa hancur ketika merasa cintanya hilang, ~katanya sih patah hati. ~Padahal dialah yang memilihnya, menjalaninya, dan melanggar aturanNya, ~manusia memang mahluk yang bandel ..aku rasa hehe.
~
Manusia kebanyakan menyukai ketidakpastian itu, entah karena memang mereka suka, ~atau mereka tidak bisa berfikir rasional. ~Sekali lagi, aku tidak pernah mengerti dengan manusia. ~Kenapa mereka lebih menyukai ketidakpastian itu? Padahal apa-apa yang ditetapkan manusia tidak menentu baik benar dan salahnya, tetapi apa yang ditetapkanNya adalah mutlak kebenaran. ~Jika outputnya bukan neraka, ya berarti surga. Sederhana dan tidak rumit.
~
Untukmu 'kepastian' di masa depanku.~
Bolehkan aku yang sedikit rumit ini mencintaimu lebih dini?~
Karena mungkin, aku tidak bisa mencintaimu si manusia istimewa yang olehNya disiapkan dan dirahasiakan dengan sempurna, hanya dengan cara yang sederhana saja..~
Kamu terlalu istimewa untukku~
Karena aku tidak tahu menahu kamu siapa,dimana,dan seperti apa~
Allah selalu memberikan apa-apa yang istimewa untukku,~ apalagi kamu
~
Ah suatu hari nanti separuh agamaku ada padamu~
Sudah mempersiapkankah kamu untuk itu dan membawaku kembali ke surganya?
~
Aku yakin, kamu akan bahagia bersamaku~
Pun dengan aku~, aku akan bahagia bersamamu
~
Udah ah, nanti kamu baper dan semakin mencintaiku hehe.
Selamat sahur masa depanku hehe
2.31 a.m
Dibawah kerlip bintang yang indah.
Unduh teks untuk IG story