Tidak dengan kata lagi kau usir
kasihan itu lihat jangkrik gangsir
berdiri di gelap yang gusar
tersendiri di padang doa yang gesang
isi dari ramai mulai sepi
dingin sepi digelap hari
yakinpun juga kini dibatasi
apalagi untuk bersosialisasi
TUHAN apa ini semua candaan
tak ada persamaan yang diajarkan
dibilang perbedaan begitu mengasikan
namun kini harus saling mengasingkan
nyatanya cintapun juga harus terisolasi
biaya pangan dan kebutuhan tercukupi
tapi tetap saja menyiksa nurani
yah begitu juga dengan psikologi
sudah-sudahlah dilema
kumohon dan kupuja
jika tak lagi ambil saja yang kupinta
semoga setelah ini tak ada air mata