Pertemuan.
Puisi
Kutipan Puisi Pertemuan.
Karya mustikariana
Baca selengkapnya di Penakota.id

Jika warna merah muda adalah definisi dari dirimu, sebutlah aku hitam. Hitam legam tanpa ada celah untuk mengisi warna apapun. Jika pelangi adalah definisi dari cantik indah matamu, sebutlah aku buta. Tidak bisa melihat apa-apa lagi.

Jika rona pipi mu menyiratkan sebuah kebahagiaan, sebutlah aku pucat mayat. Tidak memiliki warna lain dalam wajahku. Pucat pasi. Hampir mati.

~

Hari ini kau berjalan menuju satu tempat yang kau tidak pernah ingin kau kunjungi. Tapi aku berdiam diri sambil menunggu kapan kau berjalan pergi lagi. Kau membawa beberapa bunga mawar di tanganmu sambil mencoba mengulas senyum palsu, sedang aku membawa berjuta kerinduan di benakku yang tak pernah tersampaikan. Kau tersenyum saat sampai di tempat, tapi inginnya aku menangis pilu saat kau sampai.

~

Kau berjongkok sedikit, menatap sesuatu yang tak pernah ingin kau lihat terlalu lama. Aku menatapmu, walau ternyata tak pernah tahu wajahmu beberapa waktu ini. Kau sedikit terisak, tak sanggup menahan kerinduan yang terlalu banyak kau rasa. Aku menangis dalam diam, tak sanggup melihatmu tidak keruan seperti ini.

~

~

"Aku datang lagi," katamu. Walau ternyata itu adalah sebuah kegiatan tak berarti.

~

Kedatanganmu tak pernah ada artinya.~

Kepergianmu tak pernah ada artinya.~

Sama.~~

Sama-sama tidak berarti apapun.~

~

Kedatanganmu hanya sebuah kegiatan sia-sia yang dilakukan satu pekan sekali.

Kedatanganmu hanya sebuah kegiatan sia-sia yang tak pernah berujung temu.

Kepergianmu hanya sebuah kegiatan tanpa arti.

Kepergianmu hanya sebuah kegiatan tanpa tujuan yang jelas.

~

Kembali kau tatap aku,~

Kau usap lembut batu kokoh yang menjadi alasan kenapa kau tidak pernah mau datang lagi menemuiku.~

Kau baca lagi namaku yang tertera di sana dengan perasaan yang tidak bisa dijelaskan.~

Kau taruh bungamu diatas timbunan tanah yang menyelimuti seluruh tubuhku,~~

sambil mengatupkan tangan di dada dan memejamkan mata.~~


Kau berdoa..~~


Terimakasih sudah datang.

Terimakasih sudah menjenguk.

Kau akan pulang juga,~

—saat waktunya tiba.

30 May 2019 17:04
141
2 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: