Hari ini aku melihatnya menggunakan gaun cantik yang menyilaukan mata. Senyumnya masih sama, tak banyak berubah sejak terakhir kali kita berjumpa. Mungkin satu hal yang berbeda adalah kini tak ada lagi kata 'kita', hanya ada aku yang akan selalu mengagumi dirinya dalam diam tanpa kata.
Hari ini aku kembali melihatnya, seorang teman kolegaku di stasiun TV swasta yang kini sudah menjadi orang penting di negaraku tercinta. Cukup senang melihatnya, namun disisi lain terbesit sebuah pikiran; apakah ia masih mengenalku sebagai temannya?
Hari ini aku mengunjunginya, teman lamaku yang telah lebih dulu berpulang ke yang maha kuasa. Cukup kaget pada saat pertama kali mendengarnya, mengingat usia dia yang terbilang masih muda, namun kini ia telah tiada. Mungkin disana, ia sudah bahagia di surga, tidak lagi pusing dengan carut-marut dunia. Entahlah, yang bisa kukirim padanya hanyalah sepatah doa untuknya.
'Tampaknya, mereka semua sudah punya urusannya masing-masing'.
Banyak sekali hal tak diduga, namun kurasa begitulah cara dunia bekerja. Pada akhirnya mungkin hanya aku sendiri yang tenggelam kedalam lautan nostalgia.