Sepanjang Tanjung Karang
Kutipan Puisi Sepanjang Tanjung Karang
Karya rizaldinoverismanufrs
Baca selengkapnya di Penakota.id

/1/

Di Tanjung Karang, kekasih,

tempat kita kembali menyusuri jalanan

yang menyebut-nyebut puisi ini sebagai pertanyaan,

“dengan apa sebaiknya kesepian ini dinamai?”.


/2/

—kau membacanya dalam lalu-lalang kelisanan

sebagai surat kabar berbahasa asing

dan berharap mendung yang tandang kali ini

memberi jawab tanyamu yang ditunggu-tunggu

seperti saat jeda dan libur, semasa kuliah; dulu.


/3/

Masa silam menjelma lampu-lampu tua.

Ia terkutuk atas nama menjaga diri—termasuk kita yang

berada di dalamnya, menjadi; aku dan kau, tapi tanpa

ada kita di antaranya.


/4/

Di Tanjung Karang, kekasih,

kita tak dapat menemukan apa-apa,

selain diri kita yang  menutup perjalanan puisi ini dengan

menenggak segelas air mata kita berdua masing-masing.


Bandar Lampung, 2019


01 Apr 2019 19:33
215
Bandar Lampung, Kota Bandar Lampung, Lampung, Indonesia
0 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: