Setiap Mata Itu Mengejamu
Puisi
Kutipan Puisi Setiap Mata Itu Mengejamu
Karya rizkyadrnsyah
Baca selengkapnya di Penakota.id

Setiap Mata Itu Mengejamu


Tak ada tatapan yang benar membinar

dalam merindu

ia simpan sakit-sakit yang tertampung

dibuangnya ke muka bulan 

lalu disisihkannya kata-kata yang tak diucapkan


Sama hilang pada pertemuannya

kata-kata yang membenam 

pada tiap relung 

yang menekan hari-hari 

membenci waktu-waktu yang berjalan menerus


Hingga tiap pasang mata di jalan raya itu

mengeja namamu 

tiap mata yang lelah itu mengeja rindumu

tiap mata yang terang itu mengeja kasihmu

dan pada saat kutatap mata yang menyala itu


Tak kudapati dirimu di sana

hanya menusuk dan membendung lagi-lagi

lalu, kuhabiskan semua yang tersimpan ini

pada kata yang tak dapat kaudengar, kasih

yaitu tangisan-tangisanku


Yang seperti diam

yang seperti tak tampak

yang tersirat pada wajahku

kala kau, tak lagi sekalipun mencari namaku

pada tiap rindumu, tak ada jalan menuju relungku


Tak ada yang mampu mengejaku pada tubuhmu

dan kata-kata yang mendidih itu

menjadi perih paling sejuk

pada kesendirianku

pada bulan di tiap malam-malam yang dingin


Sedingin engkau

juga pelukan-pelukan yang tertinggal


Jakarta Di Ujung Pena

Rizky Adriansyah

12 Jun 2023 19:20
22
0 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: