Jalan telah menjadi abu
yang tertiup angin masa lalu
membujuk jiwa-jiwa yang meribu
###****###
angin telah berlalu meniup beberapa daun
yang berjatuhan menjadi seperti air yang mengalir
turun dan turun menjadi semakin dekat dengan tanah kering
###****###
menikmati kesenduan ini dengan menyeruput secangkir teh
yang hangat dan nikmat, dan melahap beberapa gorengan tahu yang panas,
memandangi setiap gerak-gerik awan yang melayang di atas muka bumi ini
seperti melihat bayangan masa lalu bersama manusia yang
siap menjalani kehidupan yang baru
###****###
rasa rindu, sayang, sakit seperti sudah hilang dari jiwa ini
seperti melayang di atas awan-awan yang lembut
menikmati suasana yang sangat hangat ini
yang siap menempuh perjalanan
yang baru dan panjang
yang akan
menanti
di ujung sana.