Kutipan Puisi
Terlelap
Karya
shidiquotes
Baca selengkapnya di
Penakota.id
Waktu itu.
Waktu dimana kita Diskusi kecil
Sederhana, tak banyak diksi yang terucap.
Hening dan sesekali tertawa, namun itu sangat khitmat.
Kamu ceritakan lara mu dan aku mendengarkanya.
Serasa dunia hanya ada tuhan selain kita, Waktu pun kami lupakan
Malam semakin larut, Dingin pun semakin menusuk.
Kuambil sweater dari carilku,
dan kuselimuti tubuhmu yang masih bertahan menemaniku
Bak sebuah adegan film romantis
Seraya Ku nyalakan pemantik yang ku ambil dari saku jeans ku.
" Hangat bukan? " sambar aku.
"ya" ucap nya sembari senyum.
Ya kali ini kita ber 4 , aku kamu, tuhan dan pemantik ini.
Hingga di tengah malam , aku mulai berbicara sendiri.
Kamu kalah dengan ngantukmu ,
dan tertidur di pangkuanku.
Aku berharap kamu tidur sangat lelap,
Hingga kamu tak mendengar dari tadi aku sedang memujimu.
Unduh teks untuk IG story