Kutipan Puisi
Untuk Tuan
Karya
thalitavaniak
Baca selengkapnya di
Penakota.id
Di dalam sepi yang menggantung,
Kurakit syair untuk tuan yang entah ada dimana,
Diksi diksi yang jujur dan tak pernah luntur,
Menusuk jiwa jiwa yang kosong tak bertuan,
Tuan yang entah dimana,
Syair ini bukan hanya rayuan syahdu yang menembus kalbu,
Tersirat rasa yang entah apa maksudnya,
Bersama petir dan hujan,
Ada lembayung senja yang setia menemani hari hari yang dulu sepi,
Bersama tuan,
Hati menjadi terisi untaian diksi penuh arti,
Yang tadinya hanya ladang kosong tak berpenghuni.
Unduh teks untuk IG story