Seiris Roman Untuk Nona
Puisi
Kutipan Puisi Seiris Roman Untuk Nona
Karya thalitavaniak
Baca selengkapnya di Penakota.id
Semburat jingga menutupi wajah alusmu,~
Mereka lebih berarti daripada roman di bibirmu,~
Nona manis,~
Mengapa kau melipat ciptaan Tuhan nan begitu elok,~
Apakah kau sengaja ingin mengemas dan membawanya untuk puing-puing masa depan?~
Bukannya kau belum tau,~
Bagaimana rupa takdirmu kelak?~
~~
Nona cobalah,~
Jangan,~
Jangan kau lipat bertubi-tubi bibir mungilmu,~
Terlalu pahit rasanya dibandingkan getah kamboja yang menetes sehabis patah,~
Jangan,~
Jangan simpan seperti baju baju yang lusuh tak tersentuh,~
Sebab itu alasan mengapa muncul diksi acuh tak acuh,~

Tersenyumlah, ~
Manis,~
Jiwamu terlalu muda untuk menjadi sia-sia,~
Lebur tawamu seakan menjadi rindu setiap insan,~
Jadikan senja tak lebih menarik dari tawa kecilmu,~
Esok,~
Jika mereka tahu,~
Akan banyak senja-senja yang melipir,~
Melihat bahagia yang sudah mengalir.~
~~
-thal-
03 Feb 2018 20:47
209
0 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: