Riuhnya di tengah kerumunan banyak orang
Tak serta-merta membuatku merasakan demikian
Rekaman kenangan masa lalu berputar dalam pikiran
Mataku menyorotkan kesenduan
Sepotong kisah membuat air mataku bercucuran
Aku merintih, semua cerita menjadi menyesakkan
Rinai hujan turut menemani diriku yang menyedihkan
Sekelebat sosok terlintas dalam tangisku yang lirih
dan aku makin tenggelam dalam kerinduan
Derap langkah kaki yang sangat dinanti
Tak akan pernah berpijak kembali ke tempat ini
Suara khas yang membawaku pulang
tak akan pernah terdengar olehku lagi
Lara rinduku yang tak pernah berhenti
Namun, rinduku akan selalu tersimpan di dalam hati
Rinduku tak pernah akan tertuntaskan
Meski ada secercah kebahagiaan
Rinduku bak sembilu yang menyayat kebahagiaan
Lalu, menerkam perasaanku dengan perlahan