Paneleh 7
Kutipan Puisi Paneleh 7
Karya anjrahlelonobroto
Baca selengkapnya di Penakota.id

Untuk Tere Liye

 


 

Soekarno muda menulis sajak di loteng rumah

tentang apa, pada siapa, entah

 

sedang Semaoen dan Alimin tanpa lelah

menulis selebaran tentang perut gundah

untuk massa merah, juga di loteng rumah

 

hanya sepenggalah, masih di loteng rumah

Muso berkacak gagah

dengan belati di pinggang bermadah

tentang kehausan darah

 

hanya Kartosuwiryo yang ke langit menadah

berzikir meminta agar semua yang di loteng rumah

tidak bersua dengan kalah

sebab merah putih biru itu beratus tahun telah

berdiri-berkibar di atas tanah

(yang kemudian kita cintai sebagai Indonesia)

 

tanpa memilin kumis di bawah loteng rumah

Tjokroaminoto tersenyum bangga berserah

; setelah kutemani mereka, biarlah

 sejarah yang berkisah

 kemana anak-anak muda ini nanti membawa arah

 tanah

 (yang kemudian kita cintai sebagai Indonesia)

 


Mojokerto, 2016



Catatan:

Pernah dimuat di www.nusantaranews.co bersama dua puisi lainnya edisi 09 Oktober 2016



09 Mar 2020 21:51
144
0 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: