Akhir pekan terakhir bulan pertama menyaksikan perjalanan saya
Menengadahkan wajah kecil pemberian tuhan
Sembari mendoakan tiap tangisan langit
Bagaimana tak sedih bilamana ia saksikan sebuah negeri kembali terjajah
Analisis berpikir rakyat dilecehkan sang pejabat
Calon-calon pemimpin berdiplomasi membekap suara orang- orang miskin
Mengetuk pintu pejuang nafkah lalu sodorkan rupiah menginvestasikan kekuasaan
“Kau pikir apa ini bayar-bayar saya? Saya hanya miskin materi bukan miskin logika!”
Akhir pekan ini saya berkencan dengan buku-buku
Menyusuri rak kayu berisi miyaran ilmu
Kemarin saya diserapahi najis karena berpikir kritis
Terimakasih puan,
Saya rela dianggap najis jika itu mampu menggerakkan hati saya
Tuk intropeksi berusaha kembali membersihkan diri
Sebab bahaya bila saya menganggap diri paling suci
Biar saya telan makian puan dan mari tetap berteman
Akhir pekan ini saya berharap pada pemilik mendungnya langit Cikini
Semoga pekan depan bisa kembali berada disini
Menyaksikan Polarisasi Musikal di Taman Ismail Marzuki
Menetap lebih lama dan berkarya dengan narasi
Tuhan…
Sayap-sayap mimpi hamba-Mu ini belum terkepak sepenuhnya
Sudilah kiranya Engkau hembuskan kabar baik
Pada tiap layangan harap sang pendoa walau banyak dosa
Hamba akui lelah tapi belum rela bila harus menyerah