oranment
play icon
Seharian Kita Belum Mandi
Puisi
karya @imeytw
Kutipan Puisi Seharian Kita Belum Mandi
Karya imeytw
Baca selengkapnya di Penakota.id

Mata kita, barangkali nyala suara

yang terhenti di antara kerontang kata

dan badai yang enggan kunjung reda,

serta resah yang memilih pasrah.


Lantas, untuk apa kita diculik kenangan

selain perihal berjuang dan melawan.

Sebelum senja mengucap: selamat tinggal,

lalu kita remuk bersama tangis bayi

yang sedang deman dan sedikit muram.


Manakala wajah ini ialah wajah mereka,

kita cuaca paling basah di padang kemarau.

Manakala kidung itu ialah suara mereka,

ia bunyi sumbang yang dicuri dari ladang gersang.


Dua-tiga hari ini kita belum pulang,

Ibu mencari kesana-kemari,

Bertanya kemari-kesana.

Dan jika ditanya:

mengapa sibuk mencari pencari?

Ia selalu berkata,

“Seharian mereka belum mandi.”



(Madiun, 2019)

calendar
27 May 2020 21:26
view
110
idle liked
2 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
close
instagram
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
close
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh:
example ig