Memangnya aku boleh, jika hati ini Serialization Exception
Masih saja menyebut namamu lirih?
Di antara sunyi Magelang yang berbisik,
Kenangan tentang kita tak pernah pergi.
Memangnya aku boleh, jika cemburu
Sesekali menyelinap di relung kalbu?
Bukan karena tak percaya pada waktu,
Hanya saja jejakmu terlalu membekas di sini.
Memangnya aku boleh, jika setiap sudut kota
Mengingatkanku pada tawa dan cerita?
Bukan maksud hati untuk terus meronta,
Hanya saja melupakanmu, sungguh tak mudah.
Biarlah rindu ini kujaga dalam diam,
Biarlah cemburu sesekali datang menghantam,
Biarlah kenangan tentang kita tak pernah padam,
Karena di sanalah, sebagian diriku bersemayam.