Kutipan Puisi
Memancing di Sungai
Karya
kucing11
Baca selengkapnya di
Penakota.id
saban hari, anak itu berdiam diri di tepi sungai, memancing angan-angan: kecil, warna warni, berenang kesana kemari. setelah dapat, ia bawa pulang ke rumah dan dimasukkan ke akuarium di dalam tidurnya.
namun hari itu langit mendung. gemuruh di hulu. lalu seketika aliran waktu menyeret ia menuju jeram yang tak pernah dilaluinya.
ia terbangun di kamar beraroma karbol.
lalu seorang laki-laki berpakaian serba putih berkata dengan berat,
"maaf bu, sudah stadium empat"
perempuan di samping ia
menatap dengan mata berkaca-kaca
bagai telaga. lantas sungai bermunculan
mengalir deras di setiap sudutnya.
tiba-tiba, anak itu pun ingin memancing lagi.
(2018)
Unduh teks untuk IG story