Pilihan
Kutipan Cerpen Pilihan
Karya menitipkancerita
Baca selengkapnya di Penakota.id

Hidup akan selalu tentang perjalanan. Pada perjalanan kali ini, aku melihat banyak sekali pohon di pinggiran jalan tol. Pohon jati, pohon karet, juga banyak pohon-pohon lain yang aku tidak begitu paham nama dan jenisnya. Mereka berdiri dengan kokohnya. Begitu menjulang, mendayu-dayu ke kanan dan ke kiri ketika diterpa angin dari mobil-mobil yang lewat dengan kecepatan tinggi. Beberapa daunnya agak berguguran ketika angin yang lumayan kencang itu mengajaknya bersalaman. Ia sudah layu, dan itu membuatnya lalai ketika berpegangan pada ranting-ranting yang sudah mulai menguning juga.


Aku bertanya-tanya dalam hati. Apakah hati mereka juga tenang seperti ini? Apakah mereka tidak pernah bosan berdiri di tempat yang sama selama bertahun-tahun? Apa mereka tak pernah sedikitpun mempunyai cita-cita? Apa mereka sudah merasa cukup dengan hidupnya? Apa mereka tidak menginginkan karir yang lebih cemerlang lagi? Apa mereka tidak mau punya jabatan yang tinggi lalu namanya disebut-sebut sebagai yang paling punya pengaruh di banyak lini?


Aku tahu, pohon jati memiliki banyak keunggulan. Kayunya bisa menjadi almari, bonggolnya bisa jadi kursi, daunnya bisa jadi bungkus nasi. Aku juga tahu, banyak pohon karet yang menghasilkan manfaat tak terhingga sampai saat ini.


Dan kurasa, bukan cuma itu. Mereka—pohon karet dan pohon jati, juga pohon-pohon lain di pinggiran jalan tol itu—mampu menyekolahkan anak-anak dari seorang bapak dan ibu yang merawat mereka. Bahkan mereka sama sekali beranak-pinak, bahkan anak-anaknya pula anak-anak manusia.


Padahal mereka hebat, tetapi mengapa hanya memilih berdiri menemani jalan tol yang sepi?


—8 Juli 2022

10 Jul 2022 05:46
75
Cikampek, Karawang, Jawa Barat, Indonesia
1 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh: