Kutipan Puisi
Rumah Ternyamanku
Karya
mohammadizzetiroqi
Baca selengkapnya di
Penakota.id
Senja datang dan lalu pergi
Meninggalkan kenangan dalam ilusi tak bertepi
Di iringi sang mentari yang mulai tersingkir
Dalam lebarnya dunia yang tak berpenghuni
Oh kasih...dalam keramaianku terasa sepi
Entah mengapa gendang telinga ini seakan akan terasa tuli
Mungkin karena pintu hati yang sudah tertutup rapi
Sehingga panggilan mereka pun terasa tuli
Hati ini cuman satu, dan memiliki satu kunci
Ku tak pernah membuat dua pintu
Karena ku ingin pintu ini selalu tertutup rapi
Tanpa ada celah disatu sisi
Kamu adalah sang pemegang kunci
Jadi jangan lupa untuk menutupnya kembali
Agar rumah ini selalu aman dari sang pencuri
Ingat...!
sampai kapanpun rumahku akan selalu berpenghuni
Dan penghuni rumahku adalah dirimu kasih
Jika kamu ingin keluar untuk sekedar berkeliling
Jangan pernah lupa akan jalan kembali
aku sudah lelah jika harus membuat rumah lagi
Karena rumah terbaikku sudah aku berikan kepadamu kasih
Unduh teks untuk IG story