Kedua tangan saling menyapa
Kau tak tahu saja aku malu bak kukang
Pertukaran uap dalam ceruk genggaman
Aku bisa selamanya hangat berendam disana
Sorot matamu melampaui kuwatu
Halus rambutmu ialah gelombang ombak panjang
Dan, o, senyummu, quokka
Ingin kucuri dan kupelihara
Misaimu, rimba raya
Kemarin kutemui mawar merah jambu
Namun semenjak kini, ingin kucium bibirmu saja
Kepada semesta yang sedang berbicara di telingaku
Tangkap harap ini: semoga esok kami bersua lagi
#menyesapsecangkirpuisi 22 Mei 2019