oranment
play icon
Larang saja si lokawigna, memang dia terlalu gila saban waktu
Puisi
Kutipan Puisi Larang saja si lokawigna, memang dia terlalu gila saban waktu
Karya stalkingbird
Baca selengkapnya di Penakota.id

Setapak kaki pada pedestrian kota yang disebut kita

Hunian gondola gondola yang membawa sebagian sekte dan umat

Bukan ancala yang meledak, meletup, atau berupsi

Bukan juga bumitala yang sedang melongsor

Bukan banjir ibukota yang tak segan dihina

Namun lebih tepatnya kita sebut sebagai niskala umat manusia

Menambal lubang tutup nyawa

Manusia mngumpat, lalu beranak pinak anak kalimat

Mentuhankan harta benda, agama dijadikan senjata realita

Panji panji perang kita arahkan kepada siapa?

Ketika butiran debu yang disebut "manusia" niskala, lantas salah siapa?


Nabastala sejenak jernih

Kita lupa dari dari mana kita berasal

Sudah seharusnya kita merumahkan tenaga

Simpan saja kata tak berguna dibawah bantal kasurmu

Sudahlah, bersihkan saja raga dan sukma

Turuti kemauan alam, jaga, dan rawat lah dia

Ketika alam yang sakit, jangan salahkan bahwa kita akan tiada

calendar
17 Apr 2020 17:55
view
335
idle liked
2 menyukai karya ini
Penulis Menyukai karya ini
close
instagram
Unduh teks untuk IG story
Cara unduh teks karya
close
Pilih sebagian teks yang ada di dalam karya, lalu klik tombol Unduh teks untuk IG story
Contoh:
example ig