Bagian 11 Diantara integral dan turunan parsial Aksaramu menjelma konstanta-konstanta romantis Kullback-Leibler Divergensi Yang giat melipat-lipat jarak antara dua dis...
Bagian 10 /1/ Kau takan percaya, Nona Dahulu ada seorang pemuda, yang menangis-nangis Mengais-ngais rasa kasihan didepan mesin anjungan tuna...
Bagian 9 Rasa kecewa yang kau pelihara dan kau lipat-lipat dibawah bantalmu itu menjadikannya menumpuk dan memelukmu dalam sebuah mimpi buruk Jendelamu yang menganga b...
Bagian 8 “Tunggu dulu!”, “Kau memalangi jalanku, Nona” “Hendak kemanakah Kakanda?” “Kesana .., mengarungi samudra raya di Suralaya”
Bagian 7 Di München, dalam bayang-bayang dua bintang Auswählen Einstein menjelma maestro piano Yang memainkan aransemen Ein Heldenleben Ia tak tahu kenapa do lebi...
Bagian 6 Angin semilir di senjakala yang membelai rambutmu tiba-tiba yang menghadap ke kota-kota yang hiruk-pikuk itu mengabarkan, jauh di jelaga yang belum redup di ujung paling b...
Bagian 5 Di tangan anak-anak layang-layang berubah menjadi harapan. Di tangan anak-anak layang-layang berubah menjadi doa-doa. Di tangan anak-anak layang-layang terbang. Terombang-...
Bagian 4 Di Damaskus yang damai, Seorang pengembara menjelma Hanafi yang membenci sufi-sufi Kau kira, mengapa mereka melakukan sepeti itu, Syafi’i? Mereka gila,...
Bagian 3 Menuju musim dingin abadi di Italia, Lanzo adalah pria sejati disepanjang Venice-Venezia Dikayuhnya gondola-gondola tua Yang mengukir stanza-stanza Leon...
Bagian 2 Di lembah kaukasus yang asing, Seorang pria tua bersabda, Petiklah satu buah puspa lembah kaukasus Yang lekuk tubuhnya seperti sekuel-sekuel pegunungan...